slide

Rabu, 19 Juni 2013

Maaf



Setiap langkah yang kujejak tak pernah mengarah ke sana, 
jadi maaf jika aku tidak pernah sampai ke sana.
Udara dalam tarikan nafasku tak pernah dari sana, 
jadi maaf aku tak berani ke sana, aku pasti mati di sana.
Demi tiap butir nasi penuh harapan yang kau suapkan padaku, 
maaf aku tak bisa ke sana, seperti yang kau harapkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar